Selamat datang di blog Wildan Wiarta

Daftar Isi

Mengenal Tri Dharma Perguruan Tinggi Lebih Detail

Tri Dharma Perguruan Tinggi merupakan suatu yang wajib diketahui oleh Mahasiswa, baik dari makna dan impelementasinya.
Sumber freepik.com

Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah suatu hal yang seharusnya tidak asing di telinga para mahasiswa atau bahkan para civitas dari suatu perguruan tinggi yang ada di Indonesia.

Mungkin istilah itu terdengar asing bagi mahasiswa baru (maba) yang baru merubah status dari siswa menjadi mahasiswa. Kala menjadi seorang pelajar dulu tentu sangat berbeda jauh dengan mahasiswa.

Dimana dunia perkuliahan terdapat tantangan dan pendalaman pengetahuan yang lebih tinggi dibanding kala berada di Sekolah Menengah.

Untuk itu, penting kiranya mengetahui sebutan yang sedang kita bahas.

Biasanya peristilahannya sudah mulai dikenalkan saat proses penerimaan bahkan penyambutan mahasiswa baru, mungkin juga waktu menjalani masa Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus (OSPEK).

Terkadang ketika ingin mengikut sebuah organisasi dan acara di kampus, pertanyaan terkait bisa saja dikeluarkan oleh senior/pengurusnya saat proses seleksi wawancara yang menjadi pertimbangan nilai untuk menentukan diterima atau sebaliknya.

Tri Dharma Perguruan Tinggi

Berasal dari bahasa Sansekerta, apabila diartikan adalah Tri berarti tiga dan Dharma berarti kewajiban. Jika disimpulkan ialah 3 kewajiban yang wajib diimplementasikan oleh sebuah perguruan tinggi.

Secara umum mempunyai arti sebagai salah satu tujuan yang harus dilakukan dan dicapai oleh tiap perguruan tinggi yang berada di Indonesia, baik negeri maupun swasta. 

Karena perguruan tinggi sudah sewajibnya menghasilkan pemuda-pemuda atau orang-orang terpelajar yang mempunyai semangat besar, ide pemikiran kreatif, inovatif, mandiri.

Dengan harapan dapat membangun nusa bangsa dari berbagai lingkup/sektor menurut keahlihan serta kemampuan yang sudah didapat kala menempuh pendidikan.

Sebenarnya bukan hanya menjadi tanggung jawab mahasiswa saja, seluruh dosen (pendidik), serta orang yang terlibat dalam proses pembelajaran mengemban tanggung jawab yang sama.

Berikut adalah penjelasan detail tentunya harus kalian dipahami.

tri dharma perguruan tinggi

Pendidikan dan Pengajaran

Poin pertama yaitu Pendidikan dan Pengajaran, karena memiliki peranan sangat penting dalam proses pembelajaran pada berbagai intitusi pendidikan manapaun. 

Jika dikutip melalui Undang-Undang Pendidikan Tinggi, pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.

Melalui pendidikan, mahasiswa hendaknya punya pola berpikir yang logis dan benar ketika memutuskan suatu masalah di dunia kampus maupun luar kampus.

Tanpa proses pembelajaran yang bagus, itu membuat SDM unggul dan berkualitas minim dihasilkan, dan berefek pada proses pembangunan bangsa. Peran-peran orang hebat dalam mengelolah serta memberikan efek kemajuan bagi negeri ini, tentunya bermula dari proses belajar yang baik.

Meskipun prosesnya tidak selalu diperoleh melalui lembaga formal seperti perguruan tinggi, sekalipun usaha belajar harus betul-betul berkualitas, dosen profesional, beserta pendidikan softkill.

UUD 1945 alinea ke-empat juga menyampaikan bahwa negara ikut mencerdaskan kehidupan bangsa. Maka pendidikan dan pengajaran merupakan poin penting bagi perguruan tinggi.

Penelitian dan Pengembangan

Penelitian dan Pengembangan tak kalah penting, sebab bermula dari sinilah mahasiswa atau dosen mampu mengembangkan ilmu pengetahuan dan tekonologi. Tanpa penelitian suatu pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi bisa terhambat.

Umumnya negara-negara maju menerapkan kultur penelitian & pengembangan yang cukup tinggi. Karena bisa melahirkan inovasi baru, perkembangan teknologi yang pesat, bahkan produk-produk penyelesaian masalah yang mutakhir.

Research and Development hendaknya memberikan manfaat hingga jangka penjang, dan mampu diandalkan sehingga membawa perubahan positif bagi majunya ekonomi, pendidikan, sosial, serta sektor-sektor lain dalam kehidupan masyarakat.

Ada dua jenis penelitian, pertama penelitian terapan bertujuan untuk mengatasi masalah yang sedang terjadi, kedua penelitian terhadap ilmu-ilmu dasar bertujuan untuk menjawab kebutuhan di masa mendatang. 

Dengan kata lain, penelitian tidak hanya diarahkan bagi penelitian terapan saja, tetapi untuk menerapkan ilmu-ilmu dasar yang manfaatnya bisa terasa penting dimasa yang akan datang.

Tak ayal jika Mahasiswa dididik untuk terbiasa membuat laporan, melaksanakan tugas melalui mata kuliah yang diampuh, melakukan penelitian.

Semua itu diharapkan mampu menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang kreatif, inovatif, cerdas, dan kritis. maka dari itu, kedepannya bisa menjadi Agent of Change, Social Control, pemimpin masa depan yang andal/mampu memecahkan serta memberi solusi atas berbagai masalah.

Pengabdian Kepada Masyarakat

Poin terkahir ini mungkin tidak asing tendengar di telinga kalian bukan? Karena program-program pengabdian kepada masyarakat sangat gampang ditemui di lingkungan kampus. Tidak hanya digagas oleh dosen, tetapi juga mahasiswa itu sendiri.

Biasanya mahasiswa yang bergabung dalam suatu organisasi kampus akan membuat program pengabdian kepada masyarakat. Tema dan konsepnya cukup beragam, tujuannya tetap memberikan sumbangsih kepada masyarkat.

Contoh lain seperti mahasiswa tingkat akhir yang melakukan kerja lapangan atau kuliah kerja nyata (KKN) di pelosok daerah Indonesia. Tentunya tidak hanya sekedar formalitas atau aktivitas biasa, kegiatan tersebut merupakan bagian dari poin nomer 3 ini.

Lalu apa maksud dari pengabdian kepada masyarakat? Berdasarkan UU pendidikan tinggi diartikan dengan kegiatan sivitas akademika yang memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk memajukan kesejahteraan masyarakat dan mencerdaskan kehidupan bangsa.

Diharapkan masyarakat mampu merasakan dampak positif dari ilmu-ilmu pengetahuan serta teknologi melalui program yang digagas oleh sivitas akademika tsb.

Dari sudut lain, juga bisa memahami kebutuhan masyarakat dan permasalahan sosial. Sehingga mampu menghasilkan komunikasi yang baik antara keduanya. Diharapkan masyarakat juga memberikan umpan balik yang positif untuk melihat serta mempelajari lebih lanjut ketkait objek atau masalah yang dihadapi.

Demikian penjelasan terkait Tri Dharma Perguruan Tinggi. Ingat, masa menjadi mahasiswa adalah sekitar 4 tahun, pahami, implementasikan, serta mengamalkan 3 point penting di atas. Karena ketiga faktor tersebut memiliki hubungan yang erat, dan memberikan manfaar bagi kalian untuk menyongsong masa depan yang cerah.

Blogger | Health Information Management | Casemix

Post a Comment